Ada bukti kuat bahwa 60 anak-anak dan 30 orang dewasa terbunuh dalam serangan udara yang dilakukan Amerika di Afghanistan Barat jum'at lalu, laporan PBB.

Awalnya Amerika mengatakan telah membunuh 30 "militan" daman serangan di propinsi Herat.

Presiden Karzai sudah memecat dua pejabat senior Afghan karena insiden itu. Amerika mengatakan pasukan Aghan lah yang memimpin operasi penyerangan distrik Shindad itu.

Pada hari Ahad kemarin, pemerintah mengatakan akan melakukan negoisasi kembali antara tentara pendudukan Amerika dan pasukan NATO di Afghanistan.Rata Penuh

Insiden di Shindad merupakan kasus terburuk yang pernah dilakukan pasukan asing terhadap warga sipil.

Investigasi yang dilakukan Unama (PBB) menemukan bukti kuat, berdasarkan saksi-saksi mata dan lainnya bahwa 90 orang telah terbunuh , termasuk 60 anak-anak, 15 wanita dan 15 laki-laki dewasa, kata utusan PBB untuk Afghanistan, Kai Eide hari Selasa.

"Kerusakan akibat bombardemen dari udara merupakan bukti kuat dengan tujuh sampai delapan rumah benar-benar hancur total dan beberapa lainnya mengalami kerusakan parah"

"Penduduk lokal dapat mengatakan jumlah kerusakan yang dialami, termasuk nama, ummur, jenis kelamin para korban."

Meminta Bantuan

Pejabat di kantor kepresidenan mengatakan bahwa 89 persen yang meninggal adalah orang-orang tak bersalah termasuk wanita dan anak-anak.

Sedang laporan lainnya mengatakan bahwa saat itu pasukan Afghan sedang bertempur dengan Mujahidin di desa Azizabad dan kemudian meminta bantuan pasukan udara Amerika.

Presiden Karzai setelah kejadian ini langsung memecat Jend Jalandar Shah Benham kepala tentara di Afghanistan Barat dan Mayor Abdul Jabar karena "kelalaian dalam tugas dan merahasiakan kejadian" yang mengindikasikan bahwa mereka termasuk bertanggung jawab atas insiden itu.

Seorang jenderal di Afghanistan beralasan bahwa serangan udara itu dilakukan karena ada informasi intelejen bahwa salah satu komandan Taliban Mullah Siddiq sedang mengadakan pertemuan di daerah itu.

Setelah insiden yang terus-menerus ini terjadi, pergesakan hubungan antara presiden Karzai dan pasukan internasional.semakin konstan. [adm/ muslimdaily]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts