Taliban membebaskan 118 pekerja proyek militer yang mereka culik di barat Afghanistan minggu lalu, kata salah seorang pemimpin Taliban hari Jumat.

Seminggu yang lalu, Taliban menculik lebih dari 140 pekerja yang membantu dalam pembangunan markas tentara. Mujahidin menangkap mereka di dsitrik Bala Boluk propinsi Farah ketika mereka sedang dalam sebuah konvoi bus. Tiga pekerja ditembak di tempat.

"Melalui kerja keras para tetua Afghan yang melakukan negoisasi dengan Taliban, 118 pekerja bisa dibebaskan," kata gubernur propinsi Farah Rohum Amin kepada Reuter.

Taliban telah menculik puluhan orang asing dan lebih banyak lagi orang-orang Afghan dalam dua tahun ini, mereka yang diculik adalah orang yang berhubungan dengan barat atau yang pro-barat.

"Kami telah melepaskan 118 pekerja dan sisanya akan dibebaskan secepatnya," kata jubir Taliban Mullah Wakil lewat sambungan telepon dari lokasi yang tidak diketahui.

"Sekali lagi kami meminta para pekerja untuk tidak bekerja kepada Amerika atau tentara Afghan. Alasan kami menculik mereka adalah untuk memberi pesan kepada para pekerja lainnnya agar tidak bekerja (di institusi militer_red)," tambahnya.

Propinsi Farah berbatasan dengan Iran, tahun lalu terjadi banyak sekali kekerasan di propinsi ini. Taliban menyerang konvoi tentara sepanjang jalur jalan raya yang menghubungkan daerah selatan dan barat kota Herat, sementara di jalan itu sedang ada proyek pembangunan jalan yang terdapat banyak pekerja. (adm/muslimdaily)

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts