Para pejuang Brigade al Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam Hamas, Rabu (05/11) pagi, melancarkan serangan balasan terhadap Israel dengan menghijani permukiman Yahudi dan pos-pos militer Israel dengan 50 roket dan puluhan mortir. Hal ini dilakukan sebagai aksi balasan atas agresi Zionis Israel terhadap Jalur Gaza yang mengakibatkan 6 pejuang al Qassam gugur(insya Alloh syahid).

Dalam pernyataannya hari ini, Brigade al Qassam menegaskan tepat pukul tujuh pagi tadi pihaknya mengempur permukiman Yahudi Raeem dan Kibotz Beiri dengan 6 roket al Qassam, kemudian permukiman Yahudi Magin dan Mevtaheem dengan 7 roket al Qassam, selanjutnya permukiman Yahudi Neir Ishak, pos militer Shufa dan permukiman Yahudi Mevtaheem dengan 7 roket al Qassam.

Al Qassam menambahkan, sepuluh menit kemudian pihaknya menggempur permukiman Yahudi Saed dan Mevlaseem dengan 4 roket al Qassam, permukiman Alomeem, Kafer Saad, Kafer Izet dan pos artileri di timur Gaza dengan 10 roket al Qassam.

Brigade al Qassam menegaskan antara jam 6.30 hingga 7.15 pihaknya menggempur permukiman Yahudi Yad Mardechai, Mevlaseem, Zekeem dan Erez dengan 7 roket al Qassam. Serangan juga dilakukan terhadap seluruh permukiman-permukiman Yahudi yang berhadapan dengan wilayah utara Jalur Gaza dengan sejumlah mortir.

Al Qassam menegaskan rangkaian serangan ini dilakukan sebagai aksi balasan atas pelanggaran Zionis Israel terhadap gencatan senjata yang sudah disepakati dengan faksi-faksi perlawanan Palestina pada 19 Juni 2008 lalu. Pelanggaran Israel ini telah mengakibatkan 6 anggota pejuang al Qassam gugur syahid. Aksi balasan ini juga dimaksudkan untuk menghadapi segala bentuk invasi di tanah Jalur Gaza.

Al Qassam mengatakan, “Kami akan menghadang segala upaya invasi dan agresi Zionis Israel terhadap Jalur Gaza. Terlepas dari gencatan senjata saat ini. Hal itu tidak menghalangi kami untuk menunaikan kewajiban membela bangsa kami menghadapi arogansi Zionis Israel.” Al Qassam mengingatkan penjajah Zionis Israel bila terus melanjutkan aksi militer. “Karena aksi balasan kami akan keras dan Israel akan membayar harga dari semua itu,” tegasnya.

Disebutkan bahwa pasukan penjajah Zionis Israel sempat menggempur dua kelompok pejuang al Qassam saat melakukan aksi serangan. Namun kedua kelompok ini berhasil lolos di timur Qarara di daerah Mighrafa dan di tengah Jalur Gaza. [adm/muslimdaily]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts