Situs Islam internasional, Islamonline meluncurkan sebuah chanel televisi bernama "Ana". Tapi chanel tersebut masih dijangkau kawasan Timur Tengah


Pukul 8 Malam Kamis (20/11) waktu Mekah al-Mukarramah, sebuah chanel televisi baru bernama "Ana" secara rsmi mulai mengudara. Chanel tersebut dapat dijangkau di seluruh kawasan Timur Tengah.

Keberadan chanel baru ini didirikan atas prakarsa situs media Islam rujukan internasional Islamonline, yang bekerjasama dengan dua raksasa perusahaan telekomunikasi, yaitu Al-Masar yang berpusat di Saudi Arabia, dan ar-Ruwwaq yang berpusat di Qatar.

Chanel ini akan menyajikan pelbagai macam sajian tontonan alternatif yang mendidik dan membangun. Sajian utama dan andalan chanel ini adalah program konsultasi (al-istisyarah) di pelbagai lini kehidupan, mulai dari kesehatan, keluarga, sosial-masyarakat, budaya, hingga agama.

Direktur umum "Ana", Muhammad al-Banna, menyatakan bahwa awal mula pemikiran untuk meluncurkan chanel bermula dari permintaan para pembaca dan member situs Islamonline.

"Pendirian chanel ini karena banyaknya permintaan khalayak banyak untuk adanya sebuah chanel alternatif, yang di sana mereka bisa mendapakan pelayanan konsultasi seputar kehidupan, dalam berbagai bidang."

Banna menambahkan, jika ternyata selama ini memang belum ada satu chanel televisi pun yang secara khusus kebanyakan acaranya adalah konsultasi. [adm/hidayatullah]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts