Jerusalem - Perdana Menteri Israel Ehud Olmert, Ahad, mengatakan dunia harus menghentikan Iran mengembangkan senjata nuklir.
Olmert mengeluarkan pernyataan itu selama Sidang Majelis Umum Masyarakat Yahudi Bersatu (GA), suatu konferensi tahunan, yang diselenggarakan di Jerusalem tahun ini dan dihadiri ribuan peserta dari Amerika Utara.
"Iran belum menghentikan upaya untuk memperoleh senjata nuklir ... Kita harus menghadapi ketekunan ... Iran dan menggagalkannya dengan upaya kuat," kata Perdana Menteri itu sebagaimana dikutip harian Ha'aretz.
Iran tak dapat menjadi negara nuklir dan Israel tak dapat membiarkannya. Ia menambahkan, "Kita harus melakukan semua yang dapat kita upayakan guna mencegahnya."
"Israel tak dapat membiarkan Iran menjadi negara nuklir, dana dunia bebas juga tak boleh menerima ini ...," kata Olmert dalam konferensi tersebut.
Olmert tak memberi peringatan khusus mengenai kemungkinan tindakan Israel terhadap Iran, kata tulis surat kabar Ha'aretz.
Amerika Serikat, Israel dan sekutu Barat mereka menuduh Iran secara diam-diam membuat senjata nuklir, tapi Iran berkeras bahwa program nuklirnya semata-mata bertujuan damai. [adm/antara]
Olmert mengeluarkan pernyataan itu selama Sidang Majelis Umum Masyarakat Yahudi Bersatu (GA), suatu konferensi tahunan, yang diselenggarakan di Jerusalem tahun ini dan dihadiri ribuan peserta dari Amerika Utara.
"Iran belum menghentikan upaya untuk memperoleh senjata nuklir ... Kita harus menghadapi ketekunan ... Iran dan menggagalkannya dengan upaya kuat," kata Perdana Menteri itu sebagaimana dikutip harian Ha'aretz.
Iran tak dapat menjadi negara nuklir dan Israel tak dapat membiarkannya. Ia menambahkan, "Kita harus melakukan semua yang dapat kita upayakan guna mencegahnya."
"Israel tak dapat membiarkan Iran menjadi negara nuklir, dana dunia bebas juga tak boleh menerima ini ...," kata Olmert dalam konferensi tersebut.
Olmert tak memberi peringatan khusus mengenai kemungkinan tindakan Israel terhadap Iran, kata tulis surat kabar Ha'aretz.
Amerika Serikat, Israel dan sekutu Barat mereka menuduh Iran secara diam-diam membuat senjata nuklir, tapi Iran berkeras bahwa program nuklirnya semata-mata bertujuan damai. [adm/antara]
Posting Komentar