Kepala intelejen Amerika mengatakan kepada presiden Obama bahwa CIA telah melaksanakan operasi intelejen skala luas didalam wilayah Inggris Raya dengan alasan mencegah serangan serupa 11 September dilancarkan kembali dari Inggris.

Mereka percaya bahwa orang-orang Inggris keturunan Pakistan dapat memasuki Amerika melalui visa program bebas seperti kebanyakan orang-orang Pakistan lainnya di tanah Amerika.

Intelejen telah memberitahu Obama tentang detil operasi intelejen Amerika yang dilakukan di Inggris, dimana CIA mengaku telah merekrut beberapa informan dari komunitas Pakistan yang ada di Inggris untuk memonitor 2000 orang yang dianggap MI5 sebagai teroris, MI5 adalah biro intelejen Inggris.

CIA telah menghabiskan waktu 18 bulan terakhir untuk mengembangkan jaringan di Inggris dalam rangka "menghabisi" al-Qaeda di Inggris. Bruce Riedel mantan pejabat CIA yang memberitahu Obama, mengatakan kepada Sunday Telegraph : "komunitas Pakistan di Inggris disinyalir adalah alat mekanisme terbaik bagi al-Qaida untuk melancarkan serangan ke Amerika Utara". "Keamanan Amerika percaya bahwa bahaya masih berlanjut namun disana bisa diadakan kerjasama diantara staff keamanan kami untuk memonitor itu".

Pemerintah Inggris mengatakan: "Amerika telah menjalankan kepunyaan mereka sendiri terhadap komunitas Pakistan, mereka mempunyai intelejen mereka sendiri". Ada kerjasama tertutup dengan MI5 namun tidak disebutkan nama-nama sumber mereka.

"Sekitar 40% aktivitas CIA dilakukan di dalam Inggris raya, ini adalah sesuatu yang belum pernah terjadi". [adm/muslimdaily]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts