Pemimpin Al-Qaeda di Afghanistan, Syaikh Mustapha Abu Al-Yazed, menyebarkan pesan video yang memperingatkan serangan yang dilakukan militer India kepada para Muslim di Pakistan. Abu Yazed mengatakan, "India akan membayar dengan harga yang sangat mahal untuk pelanggaran-pelanggaran tersebut!"

"Kami akan memobilisasi mujahidin di seluruh pelosok dunia dan akan menghantam keinginan kalian dimanapun, sampai kalian hancur dan benar-benar terperosok, sama hal nya seperti Amerika yang kini mengalami kehancuran," ia menambahkan.

Abu Yazed membuka pesannya dengan permasalahan penduduk Palestina yang kehilangan hidup akibat agresi militer biadab yang dilakukan tentara zionis Israel di jalur Gaza, ia mengatakan Al-Qaeda akan memerangi tentara zionis dan para pendukung mereka jika mereka berani melewati perbatasan.

Ia kemudian berbicara untuk penduduk Pakistan dan memberikan analisisnya mengenai situasi politik di wilayah Pakistan, melabeli pemimpin Pakistan dengan "murtadin yang busuk" dan menggambarkan seorang Zardari sebagai "penghianat dan bajingan".

Ia juga mengakui ketabahan para mujahidin dan propaganda yang dilakukan salibis Amerika tidak akan mampu mewujudkan rencana mereka untuk membagi Pakistan. Abu Yazed memperingatkan, Amerika telah memberikan dukungan kepada India, terutama dalam teknologi nuklir. As sedang berencana melemahkan Pakistan dari dalam, dan India akan mengambilalih distrik-distrik kecil di Pakistan.

Abu Yazid mengkritik pemerintah Pakistan yang memberikan ijin menggunakan landasan udaranya, yang sejatinya digunakan untuk membunuh penduduk Muslim Pakistan dan mujahidin asing yang berada di wilayah suku Pakistan.

Dalam beberapa bulan terakhir, AS telah memperlihatkan kehebatan serangan misilnya yang ditembakkan dari pesawat tak berawak di wilayah suku Pakistan. Sejak 31 Agustus silam, CIA berhasil menembakkan 38 misilnya di wilayah Baratlaut Pakistan, pada tahun 2006 dan 2007 CIA hanya mengirimkan 10 misil di wilayah tersebut. Abu Yazid sendiri diberitakan telah dibunuh dalam salah satu serangan misil tersebut.

Abu Yazid menyerukan kelompok-kelompok Islam di Pakistan untuk bergabung dan bertempur melawan tentara salib serta meningkatkan perlawanan terhadap pemimpin dan hukum yang digunakan oleh Pakistan. "Wahai Muslim Pakistan, bergabunglah dengan para Mujahidin, dukung dan tolonglah mereka dan tidak menahan diri untuk menolong mereka dan melakukan perkelahian di sisi mereka." [adm/arrahmah]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts