Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengklaim berhasil membongkar 11 sel terorisme yang kuat di negara itu dan menyita senjata serta amunisi dari kelompok-kelompok teroris tersebut.

Dalam siaran televisi pemerintah Saudi, Al-Ikhbariya, kementerian dalam negeri mengatakan bahwa penangkapan dilakukan di selatan Saudi yang berbatasan dengan negara Yaman. Saudi menyebut sel-sel teroris itu sebagai bagian dari jaringan al-Qaida di negeri petrodollar itu.

Disebutkan, mereka yang tertangkap telah merencanakan sebuah serangan teroris dan aksi penculikan terhadap aparat keamanan Saudi.

Sejak AS menggelar kampanye “perang melawan teror”, Saudi sebagai sekutu AS di Timur Tengah giat melakukan operasi-operasi anti terorisme di dalam negerinya. Saudi menuding kelompok-kelompok teroris yang merupakan bagian dari jaringan al-Qaida adalah pelaku sejumlah serangan dengan target fasilitas-fasilitas asing dan perminyakan di Saudi pada bulan Mei 2003.

Otoritas berwenang di Saudi mengatakan, dalam serangan yang terjadi bulan Oktober lalu, 90 warga sipil tewas, terdiri dari warga asing dan warga Saudi termasuk 74 orang aparat keamanan Saudi.

Sampai hari ini, Saudi sudah menangkap ratusan orang yang dicurigai sebagai orang-orang Islam radikal dan simpatisan dari kelompok al-Qaida dan akan segera menggelar persidangan terhadap para tersangka itu. [adm/eramuslim]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts