Turki sejak 1985 telah menerapkan perbankan Islami, sekarang negara tersebut kebal dari krisis global


Perbankan Islam yang mengharamkan sistem riba menuai sukses besar di Turki. Dalam tahun-tahun terakhir, beberapa Bank Islami mulai bermunculan di negeri itu, meski sebagian yang lain masih mewujud dalam "nama" konvensional, namun secara "diam-diam" menerapkan sistem anti-riba.

Buahnya, Persatuan Bank Non-Riba Turki kini dipercaya sebagai contoh ideal bagi sistem keuangan yang dipercaya mampu mengatasi krisis ekonomi global saat ini.

Yunus Necar, kepala majlis Persatuan Bank Non-Riba Turki menyatakan, bank dengan sistem Islami itu sudah mulai diterapkan di Turki sejak tahun 1985 silam. Sistem ini terbukti sukses dalam segala segi, baik undang-undang, manajemen, dan keuangan.

"Bank dengan sistem non-riba terbukti sukses besar di negara kita," kata Necar saat memberikan sambutan di acara mengenang wafatnya Bapak Bank Islami Turki Prof. Dr. Sabahuttin pada Sabtu (16/5) kemarin, sebagaimana dilansir surat kabar Turki, Zaman.

Sementara itu, Prof. Dr. Ismail Uzsavi, guru besar ekonomi di Universitas al-Fatih Turki, menyatakan jika bank dengan sistem non-riba ini dipercaya akan menjadi solusi jitu bagi sistem ekonomi dunia mendatang.

Analisa Uzsavi tidaklah berlebihan, sebab Paus Vatikan Benediktus XVI saja menyerukan kepada seluruh dunia untuk menggunakan sistem perbankan Islami yang non-riba sebagai solusi krisis keuangan global. [adm/hidayatullah]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts