Lembaga Amnesti Internasional tidak menyetujui kampanye partai sayap kanan Swiss untuk melarang pembangunan menara atau kubah masjid, memperingatkan hal tersebut merupakan eksploitasi terhadap umat Islam di Swiss, Ahad 28 Juni.

Pernyataan tersebut disampaikan pimpinan kantor amnesti Swiss, Daniel Bolomey seperti yang dikutip AFP.

Sebuah kampanye yang mendiskreditkan umat Islam dengan pelarangan pembangunan menara masjid diluncurkan partai sayap kanan Swiss (Swiss People's Party/SVP) dan sebuah partai ultra konservatif Kristen tahun lalu.

Menurut mereka, menara bukan bagian penting dari ibadah, tetapi hanya sekedar simbol yang bertentangan dengan sistem sekuler yang dianut Swiss.

Lebih lanjut menurut Amnesti Internasional, bahwa masalahnya bukan terletak pada menara atau kubah, tetapi merupakan bentuk kebencian dan diskriminasi terhadap umat Islam di Swiss.

Hal ini tentu saja mengagetkan 350,000 jiwa umat Islam yang tinggal di Swiss. Sebenarnya hanya terdapat 4 masjid saja di Swiss yng memiliki menara.

Parahnya lagi, keberadaan masjid-masjid di Swiss sangat memprihatinkan karena aktivitas peribadahan mulai kendur. Sedikit dari umat Islam Swiss yang memakmurkan masjid. [adm/muslimdaily]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts