Drama penyerbuan Noordin M. Top di Temanggung, Jawa Tengah, sepertinya sudah berakhir. Setelah melakukan penyerbuan ke bagian belakang atau WC, tak ada lagi ketegangan.

Drama penyerbuan yang disiarkan langsung oleh televisi swasta nasional memunculkan ketegangan melebihi siaran langsung final sepakbola. Karena tak jelas kapan berakhirnya dan tegang terus.

"Ini siaran langka, ketegangannya melebihi saat final sepak bola di TV. Tak jelas kapan berakhirnya tegang terus," kata Evi, warga Ciparay Kabupaten Bandung.

Memang hingga saat ini belum ada keterangan resmi bahwa polisi telah berhasil melumpuhkan tersangka teroris yang diduga sebagai Noordin M Top itu.

Namun, dikabarkan, dua teroris yang berada di dalam rumah tersebut tewas tertembak, salah satunya Noordin M Top.

Menurut sumber detikcom dari kepolisian di TKP, Sabtu (8/8/2009), keduanya tewas setelah rumah tua tersebut dibom berulang kali oleh polisi. "Ada dua orang tewas," ujar sumber tersebut.

Sementara para jurnalis dan warga dilarang mendekat lokasi lantaran saat ini sudah dipasangi police line. Para jurnalis cuma bisa menyaksikan drama penggerebekan tersebut dari kejauhan.

Sebelum dipasang police line, rumah tua tersebut disisir oleh polisi dari semua arah.[adm/voa-islam]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts