Taliban menyangkal telah terjadi perbincangan dan negosiasi damai dengan pemerintah Afghanistan dan pasukan asing. Pernyataan ini dikeluarkan oleh Taliban beberapa waktu lalu sehubungan dengan klaim pemerintah Afghanistan bahwa Taliban bersedia untuk kompromi. Menurut Taliban, berita seperti ini hanya akan memecah belah di antara pejuang Taliban.

Taliban telah bersumpah akan terus melakukan perjuangan sampai para pasukan asing keluar dari bumi Afghanistan sepenuhnya. Sampai saat ini Taliban tidak sedikitpun mengendurkan perjuangannya. Apalagi pemilu Afghanistan dilaksanakan sekitar tiga hari lagi.

Sebelumnya, seorang juru bicara presiden Afghanistan, Hamid Karzai mengatakan bahwa hubungan antara pemerintah dan Taliban sudah membaik dan sedang melakukan perjanjian damai, ditambah dengan berita bahwa AS dan pasukan NATO sudah menghapus Taliban dari daftar buruan “teroris” yang mereka inginkan.

Presiden AS Barack Obama pun telah mengeluarkan pernyataan bahwa kemungkinan untuk berbicara dengan Taliban selalu ada untuk mengakhiri perang, karena itu memang menjadi prioritas pemerintahannnya.

“Tak ada pendekatan dengan Taliban. Ini hanya propaganda untuk memengaruhi opini publik. Pemerintah Afghanistan ingin menciptakan situasi bahwa mereka ingin menciptakan perdamaian, dan Taliban tidak.” Ujar Zabihullah Mujahid, seorang juru bicara Taliban, kepada Reuters. “Jelas, isu ini diciptakan untuk menciptakan perpecahan di antara Taliban. Kami tak mungkin berdamai selama pasukan asing masih berada di sini.” [adm/eramuslim]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts