Direktur Studi Sipil pada Sekolah Tinggi Pertahanan Raja Fahd dan Perguruan Tinggi Kehakiman Arab Saudi dan juga anggota komite penasihat kerajaan, Dr. Muhammad bin Yahya Al-Nujaimi melarang memanfaatkan doa dalam salat Tarawih untuk kepentingan sepakbola.

Seperti diketahui, Arab Saudi tengah berusaha bisa lolos Piala Dunia di Afrika Selatan.

Hal ini dikemukakan Nujaimi terkait dengan pertanyaan bolehkan berdoa untuk kemenangan kesebelasan nasional dengan memanfaatkan malam-malam yang mustajab di bulan Ramadan ini.

“Saya tidak melihat kebolehan itu,” katanya, seperti dikutip harian Al-Yawm edisi Rabo, 9 September hari ini.

Menurut Nujaimi, bermain bola adalah mubah, apalagi dilakukan pula untuk tujuan yang mulia. Menurut Nujaimi, doa bukan untuk sesuatu yang bersifat rekreasi dan hiburan.

Sebaiknya, menurut Nujaimi, berdoa untuk sesuatu yang sangat penting, seperti dolakukan para ulama terdahulu. Misalnya, untuk kemakmuran negara dan bangsa akan juga mengena pada semuanya, termasuk berbagai bentuk olahraga. [adm/hidayatullah]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts