Tak ada yang namanya penarikan pasukan itu. Tak ada pula hirauan atas komplain dan imbauan masyarakat AS pada pemerintahnya.

The Washington Post melaporkan bahwa presiden AS, Barack Obama dalam proses mengirim 13.000 pasukan tentara tambahan Afghanistan. Jumlah ini, menurut Post, di luar jumlah pasukan yang secara resmi diumumkan, yaitu 21.000.

Pasukan tambahan ini terdiri dari insinyur, petugas kesehatan, para pakar intelijen dan polisi militer. Tampaknya ini adalah respon Obama atas permintaan Jenderal Stanley McChrystal agar AS segera menambah jumlah pasukannya lagi.

Post mencatat bahwa jumlah maksimal yang diharapkan AS di Afghanistan pada akhir tahun nanti tetap 68.000 orang. Penyebaran pasukan ini belum dipublikasikan oleh Pentagon dan Gedung Putih.

Ketika mantan presiden George W. Bush mengumumkan penambahan pasukan AS di Irak, ia hanya menyebutkan pasukan tempur dan 20.000, tidak menyebutkan tambahan 8.000 pasukan yang lain.

Post menghitung bahwa pada awal bulan ini, sudah ada sekitar 65.000 pasukan AS di Afghanistan dan sekitar 124.000 di Irak. [adm/eramuslim]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts