Khar - Taliban mengeksekusi seorang pemimpin suku gerakan anti-Taliban dan membuang mayat orang tersebut di pinggir jalan di daerah Bajaur, kata pejabat Pakistan hari Sabtu.

Gul Muhammad, 42 tahun, tetua suku Salarzai, di desanya ia aktif sekali memerangi Taliban di Bajaur, distrik yang berbatasan dengan Afghanistan, masih kata pejabat Pakistan. Ia mengalami nasib naas karena berani melawan Taliban.

"Mayat Gul Muhammad ditemukan pagi ini di desa Mamund", kata Faramosh Khan, seorang pegawai pemerintah di Khar, kota utama di Bajaur, ia menjelaskan kepada AFP.

"Sebuah pesan ditemukan pada mayat dengan kepala terpenggal tersebut, yang mengatakan bahwa bagi siapa saja yang melawan Taliban maka akan dibunuh dengan cara yang sama", kata Khan. Pejabat keamana lokal mengatakan jika insiden ini adalah cara Taliban untuk menakuti warga Pakistan yang mendukung operasi militer tentara.

Pasukan keamanan melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Taliban di Bajaur pada Agustus lalu. Pada Februari sebelumnya, militer Pakistan mengklaim telah membersihkan area tersebut dari Taliban, namun kekerasan masih terus terjadi. [adm/muslimdaily]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts