Kementrian Pertahanan Inggris mengumumkan bahwa 2 tentaranya telah tewas dalam kejadian terpisah di daerah selatan Afghanistan.

Menurut pejabat Inggris, kejadian pertama terjadi pada hari Rabu saat seorang anggota Angkatan Udara Inggris tewas karena ledakan di dekat pangkalan udara di utara Kandahar. Sementara tentara ke 2 yang tewas karena ditembak oleh pejuang Taliban saat melakukan patroli di dekat kota Sangin, provinsi Helmand pada Kamis pagi.

Tewasnya 2 orang tentara Inggris kali ini tidak berkaitan dengan dengan "operasi Mohtarak", serangan besar-besaran pasukan koalisi di Helmand sejak 13 Februari 2010.

Sejak dimulainya invasi di Afghanistan oleh pasukan agresor koalisi NATO 9 tahun lalu, 266 tentara Inggris dilaporkan telah tewas.

Jumlah terbanyat pasukan Inggris yang tewas terjadi tahun lalu. Namun tetap saja jumlah rakyat sipil Afghanistan yang meninggal akibat perang jauh lebih banyak dari para tentara NATO tersebut. Pasukan koalisi penjajah berjumlah 15,000 tentara yang berasal dari Amerika, Inggris dan negara NATO lainnya ikut ambil bagian dari operasi agresi di kota Marjah yang diyakini menjadi basis pejuang Taliban. Operasi ini diberi nama "moshtarak" yang berarti "bergabung" dalam bahasa Dari, salah satu bahasa yang digunakan di Afghanistan. [adm/muslimdaily]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts