MOGADISHU  - Mujahidin Al-Shabaab mengambil alih kontrol sebuah stasiun radio yang berada di ibukota Somalia, Mogadishu, berdasarkan pengumuman yang dikeluarkan pemerintah Somalia pada Sabtu (28/8/2010).

Pemerintah lemah Somalia mengatakan, Al-Shabaab menyebarkan pengaruhnya setidaknya dari dua stasiun radio, termasuk Mogadishu Holy Qur'an Radio, sebuah radio swasta yang mereka ambil awal pekan lalu.

"Kami sangat mengutuk aksi ini.  Mereka ingin membungkan media independen," klaim pemerintah melalui Abdirrahman Omar Osman, Menteri Informasi Somalia.

Al-Shabaab yang telah berjanji akan setia dengan Al-Qaeda, telah mengontrol sebagian besar wilayah Somalia Selatan dan beberapa bagian di Mogadishu.  Mereka berjuang demi tegaknya syariat Islam di negeri mayoritas Muslim tersebut.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan awal pekan ini, Al-Shabaab mengatakan seluruh peralatan radio adalah milik Muslim Somalia dan para pendengar ingin mendengarkan program-program relijius, bukan propaganda yang selalu didengungkan pemerintah boneka. [adm/arrahmah]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts