KOPENHAGEN - Seorang pria Somalia yang dididakwa dengan percobaan pembunuhan terhadap kartunis Denmark pembuat karikatur Nabi Muhammad mulai disidangkan hari Rabu di pusat kota Aarhus.
Pria berumur 29 tahun tersebut hanya disebutkan bernama Abdi oleh media Denmark, ia bisa menghadapi hukuman penjara jika terbukti bersalah pada semua tuduhan. Diantaranya percobaan terorisme, percobaan pembunuhan, menyerang seorang perwira polisi dan kepemilikan senjata ilegal.
"Dia mendatangi rumah saya di Aarhus pada tanggal 1 Januari 2010, mendobrak pintu depan dengan kapak dan menghancurkan televisi dan komputer ruang tamu, ia berteriak dengan bahasa Denmark bahwa dia akan membunuh saya karena saya telah menghina nabi umat Muslim," kata Kurt Westergaard, 78 tahun kepada AFP menjelang sidang.
Kartunis itu segera berlari sembunyi ke kamar mandi untuk menyelamatkan diri dan segera menelepon polisi.
"Polisi tiba di lokasi hanya tiga sampai empat menit setelah saya memanggil," kata Westergaard.
Pria itu kemudian keluar dengan membawa kapak dan pisau menuju polisi, yang kemudian menembaknya dua kali yang membuatnya terluka, kemudian pria Somalia tersebut ditangkap.
Sejak ditangkap, pria tersebut membantah melakukan kesalahan, tapi intelijen Denmark bersikukuh bahwa ia dekat dengan gerakan Islam al Shabaab. Al Shabaab adalah sebuah organisasi di Somalia yang telah mendeklarasikan kesetiannya kepada Al Qoidah pimpinan Usamah bin Ladin. Al Shabaab juga telah menguasai banyak wilayah di Somalia.
Ancaman
Westergaard telah menghadapi banyak ancaman kematian setelah publikasi kartun karikatur karyanya yang diibaratkan sebagai Nabi Muhammad yang mengenakan sorban berbentuk bom dengan sumbu menyala, kontan saja hal ini menimbulkan kemarahan umat Islam di seluruh dunia.
kartun tersebut muncul pertama kali di koran Jyllands-Posten pada tanggal 30 September 2005, disertai 11 kartun lain yang juga menghina nabi Muhammad. Para kartunis itu sendiri berdalih karyanya akan dilindungi oleh kebebasan berbicara.
Gambar-gambar itupun akhirnya memicu protes keras bahkan mematikan di seluruh dunia Islam pada awal 2006 dan juga pada awal 2008 setelah beberapa koran kembali menampilkan lagi kartun Westergaard tersebut menyusul berbagai upaya untuk membunuhnya.
Jylland-Posten juga menjadi subyek dari serangkaian upaya serangan, yang paling terbaru adalah upaya serangan pada akhir Desember lalu yang digagalkan polisi Denmark dan Swedia yang menangkap lima orang, mereka disebutkan telah merencanakan pembunuhan terhadap para staf koran tersebut di Kopenhagen.
Sidang pada hari Rabu kemarin dibuka pada pukul 09:00 waktu setempat dan rencananya berlangsung selama sembilan hari dan putusan diharapkan sudah dijatuhkan pada sekitar pekan pertama bulan Februari. Westergaard juga dijadwalkan bersaksi pada hari Kamis. [adm/muslimdaily]
Pria berumur 29 tahun tersebut hanya disebutkan bernama Abdi oleh media Denmark, ia bisa menghadapi hukuman penjara jika terbukti bersalah pada semua tuduhan. Diantaranya percobaan terorisme, percobaan pembunuhan, menyerang seorang perwira polisi dan kepemilikan senjata ilegal.
"Dia mendatangi rumah saya di Aarhus pada tanggal 1 Januari 2010, mendobrak pintu depan dengan kapak dan menghancurkan televisi dan komputer ruang tamu, ia berteriak dengan bahasa Denmark bahwa dia akan membunuh saya karena saya telah menghina nabi umat Muslim," kata Kurt Westergaard, 78 tahun kepada AFP menjelang sidang.
Kartunis itu segera berlari sembunyi ke kamar mandi untuk menyelamatkan diri dan segera menelepon polisi.
"Polisi tiba di lokasi hanya tiga sampai empat menit setelah saya memanggil," kata Westergaard.
Pria itu kemudian keluar dengan membawa kapak dan pisau menuju polisi, yang kemudian menembaknya dua kali yang membuatnya terluka, kemudian pria Somalia tersebut ditangkap.
Sejak ditangkap, pria tersebut membantah melakukan kesalahan, tapi intelijen Denmark bersikukuh bahwa ia dekat dengan gerakan Islam al Shabaab. Al Shabaab adalah sebuah organisasi di Somalia yang telah mendeklarasikan kesetiannya kepada Al Qoidah pimpinan Usamah bin Ladin. Al Shabaab juga telah menguasai banyak wilayah di Somalia.
Ancaman
Westergaard telah menghadapi banyak ancaman kematian setelah publikasi kartun karikatur karyanya yang diibaratkan sebagai Nabi Muhammad yang mengenakan sorban berbentuk bom dengan sumbu menyala, kontan saja hal ini menimbulkan kemarahan umat Islam di seluruh dunia.
kartun tersebut muncul pertama kali di koran Jyllands-Posten pada tanggal 30 September 2005, disertai 11 kartun lain yang juga menghina nabi Muhammad. Para kartunis itu sendiri berdalih karyanya akan dilindungi oleh kebebasan berbicara.
Gambar-gambar itupun akhirnya memicu protes keras bahkan mematikan di seluruh dunia Islam pada awal 2006 dan juga pada awal 2008 setelah beberapa koran kembali menampilkan lagi kartun Westergaard tersebut menyusul berbagai upaya untuk membunuhnya.
Jylland-Posten juga menjadi subyek dari serangkaian upaya serangan, yang paling terbaru adalah upaya serangan pada akhir Desember lalu yang digagalkan polisi Denmark dan Swedia yang menangkap lima orang, mereka disebutkan telah merencanakan pembunuhan terhadap para staf koran tersebut di Kopenhagen.
Sidang pada hari Rabu kemarin dibuka pada pukul 09:00 waktu setempat dan rencananya berlangsung selama sembilan hari dan putusan diharapkan sudah dijatuhkan pada sekitar pekan pertama bulan Februari. Westergaard juga dijadwalkan bersaksi pada hari Kamis. [adm/muslimdaily]
Posting Komentar