Petani Palestina menebarkan bibit gandum di sebuah ladang di perbatasan Israel - Garza di Jalur Gaza setelah hampir 14 tahun tidak bisa mengakses lahan ini. Qatar Charity menyumbangkan dana bantuan pangan bagi warga Palestina di Jalur Gaza. Ilustrasi.


Qatar Charity menyumbangkan dana sebesar 1,5 juta dolar AS atau sekitar Rp 21 miliar (dengan kurs Rp 14.200 per dolar) kepada Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Ahad (21/6). Dana itu akan digunakan untuk bantuan pangan bagi warga Palestina di Jalur Gaza.

UNRWA mengapresiasi bantuan tersebut. Menurutnya, hal itu mencerminkan komitmen Qatar untuk membantu pekerjaannya dalam menjaga dan merawat para pengungsi Palestina, khususnya mereka yang hidup dalam blokade di Gaza.

"Atas nama badan, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Qatar Charity dan Pemerintah Qatar atas kemurahan hati dan dukungan terus-menerus terhadap UNRWA serta pengungsi Palestina. Qatar telah meningkatkan kontribusi tahunannya kepada UNRWA dalam beberapa tahun terakhir, termasuk melalui organisasi kemanusiaan," kata Kepala Hubungan Donor UNRWA Marc Lassouaoui, dilaporkan laman kantor berita Palestina WAFA.

Dia mengatakan, bantuan dana dari Qatar akan turut membantu UNRWA dalam mendukung keluarga pengungsi Palestina selama pandemi Covid-19. Selain makanan, UNRWA pun akan menyalurkan obat-obatan kepada mereka.

Saat ini terdapat sekitar satu juta pengungsi Palestina di Gaza yang memperoleh bantuan pangan dari UNRWA. Secara keseluruhan, UNRWA merawat dan menjaga sekitar 5,6 juta pengungsi Palestina yang tersebar di Yordania, Lebanon, Suriah, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur. Layanannya meliputi pendidikan, perawatan kesehatan, bantuan dan layanan sosial, infrastruktur dan perbaikan kamp serta perlindungan dan keuangan mikro.

Sumber :  Republika.co.id

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts