Pemimpin Mujahidin Moro mengumumkan bahwa ia dan mujahidin lainnya akan mengerahkan seluruh kemampuan untuk Berjihad melawan Philipina sampai syahid menjemput.

Abdurrahman Macapaar, yang dikenal sebagai Komandan Bravo, mengejek kemampuan militer kafir Philipina dan mengatakan bahwa pasukannya siap berjihad melawan mereka kapan pun.

“Kami telah menyiapkan diri dan mengobarkan semangat para mujahidin sampai pasukan musuh binasa. Jika mereka tidak mampu menghabisi kami, maka kami yang akan menghabisi mereka,” ujar Bravo di salah satu stasiun radio Mindanao. “Kami siap untuk membunuh atau syahid!” lanjutnya.

Dia mengatakan serangan pada senin lalu di Provinsi Lanao del Norte dan Saringan yang menewaskan sedikitnya 38 orang oleh para mujahidin yang “marah” karena para politikus kafir berusaha menggagalkan kesepakatan wilayah untuk mereka dengan pemerintah Philipina.

“Apa yang diinginkan masyarakat muslim disini adalah keadilan di Mindanao,” kata Bravo berkenaan dengan wilayah di Selatan Philipina dimana MILF melakukan perlawanan sejak tahun 1978.

"Dalam Pandangan Allah kami bukanlah teroris," lanjutnya, bereaksi terhadap tuduhan-tuduhan oleh beberapa pejabat Philipina.

Bravo adalah salah satu senior di MILF yang memimpin pasukan yang besar di daerah pegunungan di Lanao, Mindanao.

Bravo dan pemimpin MILF lainnya, Umbra Kato, adalah orang-orang tangguh yang sudah berulangkali memimpin serangan-serangan di Philipina dan menolak melakukan perdamaian.

Kato, pada minggu lalu berhasil menduduki 20 desa di provinsi lain di Mindanao dengan melakukan pertempuran.

Militer kafir mengklaim, bahwa Kato telah terluka pada suatu pertempuran Selasa kemarin.

Sekretaris Negara, Ronaldo Puno menawarkan 10 juta peso atau 222.000 dollar kepada siapa saja yang memberikan informasi mengenai keberadaan dua orang tersebut.

Sementara itu pertempuran mulai menyebar di provinsi-provinsi lain, militer Philipina melaporkan, pertempuran dengan pejuang MILF di kota Shariff Aguak telah melukai seorang tentara. [mrh/ arrahmah]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts