Untuk pencegahan, amplop itu disterilisasi jika kemungkinan mengandung virus antrax. Dua lantai kantor surat kabar tersebut telah dievakuasi dan paling tidak dua karyawan perusahaan itu telah didesinfeksikan.
Semua amplop itu di alamatkan ke Knoxville, Tenn, dengan alamat spesifik ke editor dan aksekutif dan juga beberapa alamat berbeda. Ada juga yang ditujukan ke alamat 200 Liberty Street, dekat dengan Ground Zero (bekas WTC).
10 amplop lainnya telah dikarantina di ruang peneriamaan surat, kata jubir Down Jones yang menerbitkan Wall Street Journal.
Paling tidak satu amplop telah dialamatkan ke ruang manager editor Journal, Robert Thomson yang berada di lantai 9. Salah satu asisten Thomson kemudian membuka amplop tersebut, yang akhirnya asisten tersebut harus didesinfeksikan bersama dua karyawan lainnya. Kabar lain mengatakan tiga karyawan lain juga didesinfeksikan.FBI sedang menangani kasus ini bersama beberapa ahli dari Tennessee. Walaupun ini bisa sebagai Hoax saja, biro itu tetap serius menangani. [adm/muslmdaily]
Posting Komentar