Islamabad - Kembali lagi pemimpin Taliban yang baru Hakimullah Mehsud membuat pernyataan. Ia mengirimkan pesan kepada India bahwa di masa depan Taliban akan melakukan serangan ke India sambil mengingatkan kembali kepada pasukan Pakistan jika mereka ingin Taliban menghentikan serangan maka tentara Pakistan harus berhenti menuruti perintah Amerika.
Rata Penuh
"Kami memerangi tentara Pakistan, polisi dan polisi perbatasan, sebab mereka menuruti perintah Amerika. Jika mereka berhenti menuruti perintah Amerika, kami akan berhenti memerangi mereka", kata Mehsud dalam wawancara yang di udarakan oleh chanel berita Inggris Sky News hari Rabu.

Mehsud juga mengatakan akan mengirimkan pasukannya ke perbatasan India untuk memerangi negeri itu begitu Pakistan sudah mereka rubah menjadi negara Islam.

"Kami menginginkan negara Islam. Jika kami sudah menegakkannya kami akan pergi ke perbatasan dan membantu memerangi India".

Pesan Hakimullah ini terdengar setelah pesan orang kedua Al Qaeda paling dicari syaikh Ayman al-Zawahiri yang memaki tentara Pakistan dan menyebut mereka sebagai "boneka" dan "alat salibis" yang hanya digunakan untuk membantu menyelamatan Amerika dan NATO yang yang sebentar lagi akan menderita kekalahan.

Pesan al-Zawahiri tersebut muncul hari Selasa di situs internet Islami. Video tersebut mewanti-wanti Pakistan bahwa mereka akan dikalahan jika mereka benar-benar melakukan serangan besar di Waziristan Utara. Pesan syaikh Ayman tersebut juga ditujukan kepada rakyat Pakistan agar mendukung jihad atau perang suci.

Pada awal Oktober, Mehsud terlihat di televisi sambil menyatakan akan melancarkan banyak serangan sebagai balasan atas meninggalnya pemimpin Taliban Pakistan sebelumnya Baitullah Mehsud yang syahid Insya Allah pada 5-6 Agustus di Waziristan. [adm/muslimdaily]

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya

Recent Posts